Adrian memang relatif mengenal sosok pebalap Indonesia yg kini tampil di ajang F1 2016 beserta Manor Racing tersebut. Keduanya pernah bekerja sama di ajang GP2.
Pada ajang itulah Adrian melihat kemampuan membalap yang luar biasa dari Rio Haryanto. Bahkan, klaim Adrian, pebalap 23 tahun tadi mampu memberikan perlawanan sengit kepada kampiun dunia GP2 2015, Stoffel Vandoorne.
"dia ialah pebalap yg bisa bersaing satu versus satu dengan Stoffel dan bisa menang 2 kali. Stoffel tidak pernah menang berduel dengan Rio," ujar Adrian mirip dikutip El Confidencial, Senin (11/4/2016).
"dari sudut pandang saya, dia pebalap yg cepat. Sejauh ini apa yg beliau lakukan semuanya berjalan baik. Karier Rio melesat tajam serta berjalan menggunakan baik," tambahnya.
Selain punya kemampuan, laki-laki berasal Spanyol ini juga melihat Rio menjadi pebalap yang memiliki karakter kuat. "dia punya karakter dan seperti orang Eropa yg jenius," puji Adrian.
Kini , lanjut Adrian, Rio memiliki tantangan besar . Pebalap yg mengidolakan Ayrton Senna tadi wajib menandakan diri layak buat tampil di ajang F1. Adrian menyadari akan ada persoalan yg dihadapi Rio buat mengeluarkan kemampuan terbaiknya.
"kini artinya babak baru, untuknya mungkin akan lebih sulit berasal hal lainnya. Rio Haryanto terbiasa bekerja menggunakan dua teknisi dan empat mekanik. Sekarang dia wajib belajar buat bekerja menggunakan 60 hingga 70 orang pada tim F1," tutur laki-laki berusia 55 tahun tersebut.
baca juga
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.